Bank Artikel

ku-Cari, ku-Baca, ku-Arsip-kan. ^Semoga bermanfaat^

24 April 2011

Proses Mendidik ala Radio Rusak

Apa yang anda lakukan jika radio anda rusak? Biasanya setiap orang pasti akan memukul-mukul radio, sampai radio itu bunyi kembali. Kalau radio itu sudah benar-benar mati, baru dibawa ke tukang reparasi.

Mengapa kita memukul-mukul radio?
1. Karena kita tidak tahu penyebab rusaknya
2. Karena kita ingin cara yang mudah dan cepat agar radio yang rusak bisa hidup lagi.
3. Karena terbawa emosi dan kesal
4. Karena kita tidak ingin repot.

Ironisnya, banyak orang tua saat ini memperlakukan anak mereka ibarat radio rusak. Setelah itu anak dikirim ke tempat penampungan dan pembinaan remaja bermasalah, atau anak terpaksa berlabuh ke Lembaga Pemasyarakatan. Alasan yang mendasarinya serupa dengan radio rusak, karena:
1. Orang tua tidak tahu kenapa anak berperilaku seperti itu, sehingga orangtua cenderung memukul anak dengan harapan anak berubah menjadi baik.
2. Orangtua ingin cara cepat dan mudah untuk mengatasi prilaku anak yang dianggap aneh.;
3. Dorongan rasa emosi, kesal dan amarah yang melimpah
4. Tidak banyak orang tua mau bersusah payah menemukan masalah anaknya, dan mencari solusinya.

Orangtua sering memukul anak dengan kata-kata kasar, atau dengan tangan (secara fisik). Orangtua lebih memilik cara mudah untuk mengatasi konflik dengan anak, seperti mengatasi radio rusak. Ini akan memberi tekanan kejiwaan pada anak, yang berujung pada bentuk perlawanan anak kepada orangtua. Alngkah berdukanya anak-anak kita, jika kita terus memperlakukannya seperti radio rusak. Seperti apa masa depan mereka.

Anak kita adalah perwujudan cinta kasih dari orangtua. Anak juga permata yang tak ternilai, titipan Tuhan yang harus dipelihara dengan cinta dan kasih sayang. Alangkah teganya kita, jika kita memperlakukan anak seperti barang tak berharga. Mari kita belajar bagaimana mengelola anak sebagaimana mestinya, dengan cara yang elok dan elegant, sehingga tidak terjadi lagi fenomena radio rusak.


by: smartfm

1 comments:

Posting Komentar